Proses Budidaya Phytoplankton
Proses budidaya phytoplankton (nabati), dalam 3 hari dengan kesulitan cahaya matahari yg selalu mendung dalam 3 hari kemarin, dibantu dengan cahaya lampu neon pada malam hari. dilakukan pada wadah besar (kolam) skala masal :
gambar 1.
sore pada hari pertama air kolam diberi pupuk + ditebar benih phytoplankton + disinari lampu neon. lalu keesokan sore hari diambil gambarnya.
gambar 2.
gambar 2.
pada hari ke 2, gambar diambil pada sore hari ke 2 dengan malamnya masih dibantu sinaran lampu neon.
gambar 3.
gambar 3.
pada hari ke 3 kolam budidaya phytoplankton sudah mulai ditumbuhi jentik2 nyamuk (ditunjuk dgn mark => putih), gambar diambil pada sore hari ke 3.
gambar 4.
gambar 4.
perbedaan warna kolam budidaya phytoplankton (sebelah kiri berwarna hijau), dengan kolam yang baru diisi dan belum dikondisikan (sebelah kanan berwarna bening).
Chlorella/alga hijau/jenis phytoplankton sebetulnya ada disetiap perairan, hanya saja bagaimana kita membuat dia mendominasi di dalam perairan dengan memberi makanannya kalau ingin dikultur. makanan yg mengandung unsur karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen. yang biasa disebut urea. urea biasanya terdapat pada urine dan feces. makanya banyak pembudidaya ikan menggunakan pupuk dari urine dan feces. atau menggunakan pupuk urea dengan takaran 50gr/m3 + bibit murninya. dimaksudkan untuk starter memperbanyak phytoplankton. dalam +/-5 hari, dengan pemberian pupuk + cahaya yg cukup dia dapat tumbuh dengan kepadatan 5 juta sel/mili air. dari sini akan terjadi mata rantai makanan didalam air, phytoplankton dimakan zooplankton, kemudian dimakan hewan2 air kecil, semuanya di makan ikan, lalu ikan memberikan makanan lewat urine dan feces kpd phytoplankton..., begitu seterusnya. semoga mencerahkan
sumber : istana ikan
Chlorella/alga hijau/jenis phytoplankton sebetulnya ada disetiap perairan, hanya saja bagaimana kita membuat dia mendominasi di dalam perairan dengan memberi makanannya kalau ingin dikultur. makanan yg mengandung unsur karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen. yang biasa disebut urea. urea biasanya terdapat pada urine dan feces. makanya banyak pembudidaya ikan menggunakan pupuk dari urine dan feces. atau menggunakan pupuk urea dengan takaran 50gr/m3 + bibit murninya. dimaksudkan untuk starter memperbanyak phytoplankton. dalam +/-5 hari, dengan pemberian pupuk + cahaya yg cukup dia dapat tumbuh dengan kepadatan 5 juta sel/mili air. dari sini akan terjadi mata rantai makanan didalam air, phytoplankton dimakan zooplankton, kemudian dimakan hewan2 air kecil, semuanya di makan ikan, lalu ikan memberikan makanan lewat urine dan feces kpd phytoplankton..., begitu seterusnya. semoga mencerahkan
sumber : istana ikan