Blogger Widgets
Sholallahu ala muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala muhammad "INCOME 1 MILYAR PER BULAN" Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala Muhammad Sholallahu ala muhammad Sholallahu ala muhammad

Thursday, February 5, 2015

3 Kali 1/2 Menit Yang Rentan Mengakibatkan Kematian Tiba Tiba

3 Kali 1/2 Menit Yang Rentan Mengakibatkan Kematian Tiba Tiba



Kali ini saya men-share-kan informasi penting yaitu tentang 3 kali 1/2 menit yang rentan saat bangun tidur. Mungkin informasi seperti ini banyak sohib dapatkan dimailist kesehatan ataupun media informasi lainnya. Namun tidak ada salahnya bila informasi ini dibaca ulang. Minimal untuk mengingatkan kembali dan bisa bermanfaat untuk diri kita sendiri dan juga keluarga kita.

Para ahli sering berpesan: Setiap orang harus memperhatikan 3 x ½ menit. Kenapa demikian ? 3 x ½ menit adalah sesuatu yang cuma-cuma, tetapi akan banyak mengurangi angka kematian secara tiba-tiba! Sering kali terjadi seseorang siangnya masih sehat walafiat, tetapi malamnya meninggal. Tidak
jarang kita mendengar cerita orang, kemarin saya masih ngobrol dengan dia, kenapa tiba-tiba dia meninggal?Penyebabnya adalah ketika bangun malam untuk ke kamar mandi sering dilakukan secara terlalu cepat. Begitu berdiri, otak kekurangan darah.

Mengapa perlu "3x ½ Menit" ? Karena pola ECG (Electro Cardiogram)*) seseorang normal pada siang hari, tetapi bangun tengah malam untuk melaksanakan hajat tiba-tiba gambar ECG itu dapat berubah. Karena dengan tiba-tiba bangun, otak akan menjadi anaemic, dan mengalami gagal jantung karena kekurangan darah.

Dianjurkan oleh para ahli untuk menjalankah "3 kali ½ menit", yakni :
  1. Bila terbangun jangan langsung turun dari tempat tidur, tetapi berbaringlah selama ½ menit.
  2. Duduk di tempat tidur selama ½ menit.
  3. Lalu Turunkan kaki, duduk di tepi ranjang selama ½ menit.

Setelah lewat 3 kali ½ menit yang dilakukan tanpa harus membayar sesen pun, otak tidak akan anaemic*), dan jantung tidak akan mengalami kegagalan, mengurangi kemungkinan jatuh dan meninggal ketika bangun tengah malam  seperti yang sering kita dengar.

Pernah setelah membaca tulisan ini, seorang usia lanjut menangis menyesali kenapa tidak mengetahui hal ini jauh-jauh hari. Dua tahun lalu dia bangun tengah malam untuk buang air kecil, di kamar mandi tiba-tiba terasa dunia berputar dan jatuh, akibatnya dia sekarang mengalami kelumpuhan dan tidak bisa meninggalkan tempat tidur, punggungnya mengalami luka-luka dekubitus*). Kalau saja dia mengetahui hal ini, tidak harus menderita selama ini.
*) ECG adalah Electro Cardiogram atau dikenal juga sebagai Electro Cardiograf yang artinya adalah merekam kegiatan jantung dalam waktu tertentu dan dapat mengukur aktivitas kelistrikan jantung. Jantung adalah organ berotot yang mengalahkan dalam irama memompa darah melalui tubuh. Sinyal yang membuat kontrak serat otot jantung datang dari sinoatrial node, yang merupakan alam alat pacu jantung. Dalam tes ECG, impuls listrik yang dibuat ketika jantung berdetak dicatat dan biasanya ditampilkan pada selembar kertas. Ini dikenal sebagai elektrokardiogram, dan mencatat setiap masalah dengan irama jantung, dan konduksi jantung mengalahkan melalui hati yang akan terpengaruh oleh mendasari penyakit jantung.
(Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Elektrokardiogram)

*) Anaemic adalah Kondisi dimana pembuluh darah kekurangan pasokan darah
*) 1.Dekubitus adalah kerusakan/kematian kulit sampai jaringan dibawah kulit, bahkan menembus otot sampai mengenai tulang akibat adanya penekanan pada suatu area secara terus menerus sehingga mengakibatkan gangguan sirkulasi darah setempat. 2.Dekubitus atau luka tekan adalah kerusakan jaringan yang terlokalisir yang disebabkankarena adanya kompressi jaringan yang lunak diatas tulang yang menonjol (bonyprominence) dan adanya tekanan dari luar dalam jangka waktu yang lama. Kompressi jaringan akan menyebabkan gangguan pada suplai darah pada daerah yang tertekan. Apabilaini berlangsung lama, hal ini dapat menyebabkan insufisiensi aliran darah, anoksia atauiskemi jaringan dan akhirnya dapat mengakibatkan kematian sel.
(sumber : http://www.scribd.com/doc/87639320/Definisi-Decubitus)